Tuesday, 21 April 2015

Aplikasi Wobe membantu wanita Indonesia mendapat penghasilan sampingan

Salah satu permasalahan yang dihadapi penduduk negara berkembang di Asia Tenggara adalah masalah finansial. Khususnya kelompok penduduk kelas menengah bawah, dimana selain mendapat penghasilan yang relatif rendah, mereka juga kesulitan melakukan pinjaman dana untuk mendirikan usaha.

Walau demikian, salah satu hal menarik dari negara-negara berkembang di Asia Tenggara adalah memiliki populasi penduduk yang besar dan tingkat adopsi teknologi yang tinggi. Fenomena tersebutlah yang menginspirasi Adrianna Tan meluncurkan Wobe sebagai solusi untuk mengubah kehidupan wanita di Asia Tenggara.

Wobe merupakan sebuah aplikasi finansial yang memungkinkan pengguna mendapatkan penghasilan tambahan dengan berjualan pulsa operator seluler, pulsa listrik dan air, dan tiket kereta api langsung dari aplikasi Wobe hanya dengan modal USD5 (Rp64.000). Selain berjualan pulsa, pengguna juga bisa mendapatkan hadiah dengan mengisi berbagai survei dari perusahaan besar yang bekerja sama dengan Wobe.

Mereka juga bisa mendapatkan informasi dan pengetahuan seputar finansial dengan membaca artikel yang disediakan Wobe dalam aplikasinya. Walau ditargetkan untuk pengguna wanita, Wobe juga memungkinkan para pria untuk menggunakan aplikasinya.

Sebagai salah satu startup peserta Ideabox Batch II, Adrianna mengklaim telah berhasil memperoleh 500 pengguna dalam program uji coba mereka selama berada dalam program akselerasi. Wobe menargetkan untuk menjaring 20.000 pengguna hingga akhir Agustus, setelah diluncurkan di Google Play Store pada tanggal 1 Juni nanti. Mencapai jumlah target pengguna tersebut bisa dibilang bukanlah perkara mudah. Ini lah tantangan yang sedang dihadapi Wobe, khususnya menjangkau pengguna internet kelas menengah bawah yang tersebar di seluruh Indonesia.

Wobe melakukan monetisasi layaknya operator pulsa yaitu mengambil keuntungan dari setiap transaksi. Adrianna mengatakan bahwa Wobe menargetkan untuk memproses 30.000 transaksi penjualan pulsa per hari, sehingga startup ini bisa mendapatkan penghasilan bersih hingga USD60.000 (Rp778 juta).

Saat ini Wobe telah bekerja sama dengan e-MITRA, sebuah organisasi non-pemerintah, Halomoney, dan Indosat selaku operator telekomunikasi. Wobe juga membuka pintu kerjasama dengan perusahaan-perusahaan yang sudah familier dengan orang Indonesia.

Wobe yang saat ini masih berfokus pada Indonesia ini juga berencana untuk memperluas jangkauan bisnisnya di negara-negara Asia Tenggara lain. Selain Wobe, startup yang menyediakan solusi finansial bagi masyarakat kelas menengah bawah adalah Ruma.id.

(Diedit oleh Lina Noviandari)



sumber : http://id.techinasia.com/wobe-aplikasi-finansial-sumber-penghasilan-tambahan/


No comments:

Post a Comment